Saturday 11 June 2011

JENIS JENIS MOTOR

klasi.jpg
Sports Bike : Artinya motor berkategori sport. Lebih mengutamakan performa ketibang kenyamanan. Ciri ciri motor Sport bike itu sendiri adalah : 1. Memiliki riding position membungkuk 2. Memiliki jok belakang bertingkat 3. Menggunakan fairing 4. Suspensi belakangnya menganut sistem monoshock. Di kelas Sportsbike itu sendiri di bagi dalam beberapa sub kelas diantaranya :
  1. Light Sportsbike (125cc-250cc) Umumnya motor yang bermain di kelas light sportsbike menggunakan konfigurasi mesin dua tak. Contoh motor di kelas ini adalah : Aprila RS 125/250, Cagiva Mito, Honda CBR 125/150 Kawasaki ZX 150/250 Yamaha YZ125R
  2. Supersports (600cc -850cc) Kelas ini sulit dibedakan dengan kelas superbike, perbedaanya hanyalah pada kapasitas mesin dan jumlah silinder. Bila menggunakan 4 silider kapasitas maksimumnya adalah 600 dan bila menggunakan 2 silinder kapasitas maksimum mesinya adalah 850cc. Contoh motor di kelas ini adalah : Honda CBR 600RR, Kawasaki ZX 6, Suzuki GSX-R 600, Ducati Superbike 749/848, Mv Agusta F4, Yamaha R6
  3. Superbike (750cc-1200cc) Ini merupakan motor sport paling di top, karena memiliki kecepatan tinggi serta mampu bermanufer dengan baik. Bahkan di kelas diadakan kejuaraan dunia dengan nama WSBK. Contoh motor di kelas ini adalah : Aprilia RSV Mille, Bimota DB5, Ducati Superbike 999/1098, Kawasaki ZX 10, Suzuki GSX-R 1000, Honda CBR 1000 Fireblade, Mv Agusta Tamburini, Yamaha YZF R1
  4. Hypersports ( 1300cc plus) Merupakan motor dengan rancangan yang tidak lazim. Meski mendekati rancangan sport touring tetapi motor ini memiliki performa layaknya motor Superbike. Hanya ada dua motor yang tetap exis di kelas ini yaitu Suzuki Hayabusa K2 dan Kawasaki ZX 14   
Naked Bike : Mudahnya adalah motor yang tidak menggunakan fairing. Biasanya motor ini lebih menonjolkan mesin sebagai nilai estetika motor. Meski demikian motor naked bike belum tentu cocok digunakan sebagai motor harian. kelas Naked Bike terbagi menjadi dua jenis yaitu :
  1. Street Fighter : Simpelnya motor di kelas ini adalah motor dari kelas Supersports dan Superbike namun tanpa menggunakan fairing. Hal lainya yang menjadi ciri kelas ini adalah memiliki tenaga besar di putaran menengah. Umumnya di gemari bikers yang menginginkan motor berperforma tinggi namun cukup nyaman untuk dipakai di jalan umum. Contoh motor Street Fighter adalah : Aprilia Tuono, Benelli TNT,Cagiva V Raptor, Ducati Monster, Mv Agusta Brutalle, KTM Super Duke
  2. Muscle Bike : Mirip dengan mobil amerika dengan kategori Muscle Car, intinya mesin besar plus torsi besar, namun motor ini tidak se Sporty motor Street Fighter. Contoh motor Muscle Bike adalah : Buell Lightning, Honda Hornet, Moto Guzzi Breva, Suzuki Bandit/B-king, Confederate Wraith, Yamaha V-Max.  
Touring Bike : Jenis motor yang dirancang untuk mengarungi perjalanan jauh dalam waktu yang lama. Ciri khas motor ini adalah ukuran dan kapasitas mesinya yang besar. Disamping itu riding positon motor touring sangat ergonomis dan nyaman. Biasanya motor ini memiliki kesetabilan melaju di lintasan yang lurus melebihi motor lainya. 
  1. Grand Tourer :  Adalah motor super besar dan wah. Berbagai fasilitas ditawarkan pada jenis motor ini sebagai piranti standar. Mulai dari Sat-Nav, Jok kulit yang lembut, Cd player, Radio, Air conditioner, Pemanas grip hingga elektronik pengatur winshield pun ada. Kapasitas motor grand tourer rata rata diatas 1000cc. Contoh motor jenis ini : BMW 1200Lt, Honda Gold Wing dan Yamaha FJR 1300
  2. Sport Touring : Adalah gabungan antara motor Sportsbike dengan motor Tourer. Motor jenis ini sangat populer bagi bikers yang gemar melakukan perjalanan jarak jauh namun tidak ingin kehilangan sensasi mengendarai motor sportsbike. Memiliki performa mendekati Sportsbike di saat yang sama menawarkan fasilitas kenyamanan setara dengan motor Touring sejati. Contoh motor jenis ini : Ducati Sport Touring
  3. Adventure Touring : Motor jenis ini adalah motor Touring yang mampu melahap dua medan yang berbeda yaitu aspal maupun off road. Paling gampang untuk membedakanya adalah kapasitas mesin yang besar serta ground clearence yang tinggi. Contoh motor Adventure Touring adalah : KTM Duke 950, Ducati Multistrada, Triumph Tiger dan BMW R1200GS
  4. Cruiser : Umumnya klasifikasi motor jenis ini diperuntukan untuk motor jenis Chopper. Karena ciri ciri motor jenis ini adalah Retro Classic, memiliki torsi mesin yang melimpah (mirip muscle bike) dan kemampuan menarik beban besar. Biasanya motor jenis ini identik dengan mesin 2 silinder, riding position yang santai dan bergaya Chopper. Motor jenis cruiser identik dengan produk Harley Davidson (Softail, Road King, V-Rod, Ultraglide, Electra Glide, Vrsc V-Rod, Nightster)  tetapi ada juga produsen lain yang ikut memproduksi jenis motor ini yaitu : Suzuki Intruder 1800, Honda Magna/Valkyre, Kawasaki VN, Triumph Rocket III 
Road Bike : Didefinisikan sebagai motor harian dengan fitur serta performa standar. Digunakan sebagai sarana transportasi “titik” maupun untuk komuter. Motor jenis ini di bagi dalam beberapa jenis. Satu hal yang perlu diingat, jangan terlalu mengharapkan performa maupun sensasi berkendara pada motor jenis ini. Karena motor jenis ini diperuntukan untuk kendaraan komuter semata.
  1. Skuter : Diawali oleh piaggio dengan varian vespa, sekarang hampir setiap produsen motor memproduksi motor jenis ini. Umumnya memiliki transmisi otomatis sehingga amat cocok digunakan di dalam kota maupun menghadapi kemacetan. Contoh motor jenis skutik : Honda Vario, Gillera Runner, Suzuki Burgman, Yamaha Mio, Aprilia 125
  2. Moped : Lebih dikenal sebagai bebek. Amat populer dinegara negara asia karena ukuran mesinya yang kompak serta lincah dalam bermanufer. Tetapi dibeberapa negara kapasitas maksimum mesin moped adalah 99cc, kontras dengan di Indonesia dimana moped memiliki mesin setara dengan motor jenis light sportsbike. Contoh motor moped : Honda Supra Fit, Suzuki Fu 150, Yamaha Jupiter MX, Kawasaki Kaze
  3. Stock Bike / City Cruiser : gabungan dari motor Naked bike dan Touring yang dirancang kembali untuk kebutuhan dalam kota. Salah satu perubahan yang dilakukan adalah dengan meningkatkan efisiensi bbm dan penurunan performa. Contoh motor jenis ini adalah : Honda CB250, Bajaj Pulsar, Suzuki Thunder, Kawasaki ER5
Enduro Bike : Motor ini dikhususkan untuk berpetualang maupun melibas medan extrim. Ciri dari motor ini adalah bergaya motor trail – tinggi, monoshock serta memiliki torsi besar dan topspeed rendah. Produk motor jenis ini didominasi oleh produk buatan KTM Austria.
  1. Adventure Cruiser : Paling gampang mendeskripsikan motor ini adalah motor yang digunakan pada reli maut Euromiles Dakkar, Kapasitas mesin besar, ground clearence tinggi namun dimuati banyak piranti canggih dan mampu memuat banyak peralatan. Contohnya adalah : KTM Adventure 950, BMW K1200GS, Honda Afrika Twin, Cagiva Elefant/Grand Canyon, Aprilia Pegaso
  2. Super Moto : Motor ini adalah motor kombinasi antara motor Trail/Cross dengan motor Street Fighter namun di rancang ulang agar mampu bermanufer di sirkuit dan jalan raya. Untuk ajang balap di kelas ini mirip dengan sirkuit slalom berkonfigurasi 70% Aspal dan 30% tanah. Contoh motor jenis ini adalah : Ducati Hypermotard
  3. Motor Trail : Ingat bukan “Trial” karena motor ini biasanya digunakan dalam ajang X trem sport maupun kejuaraan motor cross. Kapasitas mesinya cuma dua jenis yaitu 125cc dan 250cc. Jenis mesin yang digunakan biasanya dua tak. Contoh motot jenis ini adalah : Suzuki RM250, Kawasaki KX dan Hyosung Bosowa

No comments:

Post a Comment