SHERBROOKE — Bombardier Recreational Products (BRP), perusahaan yang menelurkan kendaraan roda tiga Can-Am Spyder, tak mau kalah dengan produsen otomotif lainnya dalam rekayasa produk ramah lingkungan. Belakangan perusahaan Kanada dan Amerika ini menyatakan tengah mengembangkan produk plug-in hybrid berbasis Can-Am Spyder.
BRP optimis mesin hybrid yang akan ditelurkan mampu menghasilkan performa besar sebanding dengan mesin Rotax 998 cc V-Twin yang sekarang dipakai pada model-model Can-Am terbaru.
Untuk mencapai tujuan tersebut BRP telah menjalin kerjasama dengan Universitas Sherbrooke dan Automotive Partnership Canada (APC). BRP menyatakan telah menanam investasi 5,1 juta dolar AS, sementara APC 6,2 juta dolar AS.
Mesin hybrid elektrik untuk Can-Am diharapkan mampu mengurangi konsumsi bahan bakar hingga 50 persen dan emisi CO2 dengan nilai yang sama dibandingkan mesin Rotax yang saat ini terpasang. Para enjiner BRP juga optimis kalau Can-Am dengan mesin hybrid akan mampu menjelajah 600 km.
“BRP menyatakan komitmennya untuk mengakselerasi pengembangan teknologi baru yang lebih bersih dan hemat bahan bakar,” ujar Presiden dan CEO BRP Jose Boisjoli dalam sebuah pernyataan tertulis. “Teknologi performa ekonomis ini akan kami pakai pada kendaraan salju, lalu secara bertahap mengisi kendaraan-kendaraan kami lainnya,” lanjutnya.
No comments:
Post a Comment